Beranda Minut Berikan Perhatian Serius Terhadap Tumbuh Kembang Anak, Pemkab Minut Gelar Rakor Bersama...

Berikan Perhatian Serius Terhadap Tumbuh Kembang Anak, Pemkab Minut Gelar Rakor Bersama Gugus Tugas KLA

59
0

MINUT– Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dibawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung terus berikan perhatian yang serius dalam tumbuh kembang anak yang ada di Tanah Tonsea.

Terbukti pada Selasa (26/2/2024) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Pemkab Minut menggelar Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak di Aula Bappelitbang.

Rakor KLA dibuka Sekda Novly Wowiling mewakili Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung yang dihadiri seluruh unsur dan instansi terkait dalam hal ini, Kadis DP3A Minut Hanny Tambani.

” Kita terus berupaya melalui program dan kegiatan dalam rangka penguatan kabupaten layak anak supaya bisa terpenuhi. Disitu juga kami terus berupaya untuk menciptakan adanya rasa nyaman bagi anak-anak dimana mereka bersama keluarga pun masyarakat,” kata Sekda Novly Wowiling.

Lebih lanjut, Wowiling mengharapkan peran serta instansi terkait berperan penting untuk menyikapi setiap program baik pemenuhan gizi dan pendidikan bagi anak.

” Melalui berbagai instansi kita pertajam lagi program-progam, diantaranya, Dinas kesehatan dalam program peningkatan gizi masyarakat. Dan untuk dinas pendidikan, salah satu upaya pemerintah adalah bagaimana menghadirkan ruang bermain bagi anak-anak, baik itu ruang umum maupun disetiap kantor yang ada,” terangnya.

Sementara itu Kepala DP3A Minut Hanny Tambani kepada sejumlah wartawan, mengatakan, dengan adanya rapat koordinasi ini, kami akan berupaya membuat jadwal sehingga persiapannya kedepan apabila ada yang kurang akan dipersiapkan sebaik mungkin dan dalam persiapan menjadi lebih matang.

Yang menjadi urgensi dalam rapat kali ini lanjut Tambani, adalah ketersedian dokumen karena semua yang dilakukan masih merupakan evaluasi mandiri yang kita lakukan sendiri.

Lebih lanjut dikatakan Tambani, untuk angka kekerasan sesuai Aplikasi Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI) yang sudah dibangun oleh

Kementerian PPA, di Minahasa Utara pada tahun 2023 tercatat ada 27 kasus kekerasan terhadap Perempuan dan Anak.

“Kasus kekerasan PPA di Minut ada penurunan dibandingkan tahun 2022 yang tercatat 59 kasus PPA. Semua kasus terkait PPA yang dilaporkan kami damping sampai selesai, karena merupakan kewajiban kami.

(Adve)

Artikulli paraprakJadi Nara Sumber di Stasiun TV, Bupati Paparkan Peningkatan Investasi di Minahasa Utara
Artikulli tjetërKPU Minut: Berikut Tahapan dan Jadwal Pilkada 2024 di Minahasa Utara
Portal berita online yang didedikasikan untuk memberikan informasi terkini seputar Kota Manado dan wilayah Sulawesi Utara. Dengan komitmen untuk menjadi sumber informasi terpercaya, Terasulut hadir untuk menghubungkan masyarakat Manado dengan berita-berita lokal, nasional, dan internasional yang relevan dan berpengaruh.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini