MINUT– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Utara menggelar nonton bareng (nobar) film “Kejarlah Janji” sebagai salah satu upaya sosialisasi serta memberikan pendidikan Pemilu 2024.
Nobar yang berlangsung di Pondok Pesantren Mazilissalikin, Likupang Timur, Minahasa Utara sekaligus memperingati hari santri yang dikemas dalam program “KPU Goes to Pesantren” bertujuan untuk mengajak pemilih pemula untuk peningkatkan partisipatif masyarakat.
Ketua KPU Minut Hendra Samuel Lumanauw membuka kegiatan tersebut mengatakan, film Kejarlah Janji mempunyai nilai yang menjadi gaya hidup dalam keseharian masyarakat, untuk itu dipandang perlu untuk menggunakan sarana hiburan sebagai salah satu model pendidikan Pemilu di Minahasa Utara.
“ Film ini merupakan terobosan KPU yang menggambarkan pemilu itu tak sekedar berpolitik tetapi harus membawa pesan damai dan tanpa sara serta membawa pesan praktis. Semoga dengan pemutaran film ini KPU semakin dekat dengan masyarakat, ” ujarnya sembari berterima kasih kepada pengurus Pondok Pesantren Mazilissalikin yang sudah mendukung program ” KPU Goes To Pesantren”.
Sementara ketua Divisi SDM dan Parmas KPU Minut, Risky Pogaga menambahkan pemutaran film ini sebagai refleksi menuju Pemilu 2024.
“Tujuannya KPU membangun kesadaran bagi pemilih pemula, kali ini di pesantren dalam momentum hari santri dan berharap melalui film ini dapat membawa pesan kedamaian pada Pemilu di Minahasa Utara. Dan dapat memberikan sosialisasi pendidikan pemilih kepada masyarakat bahwa Pemilu 2024 adalah sarana integrasi bangsa,” Pungkas Pogaga.
Walid Binsahab selaku Koordinator Pengurus Pondok Pesantren Manzilissalikin mengapresiasi dan menyambut baik upaya KPU Minut memberikan pendidikan Pemilu tepat di Hari Santri.
“Kami bangga sudah memilih pesantren kami, saya mewakili pengurus mengapresiasi dan mensuport kegiatan KPU, kiranya membawa makna bagi kami dan para santri serta berharap kedepannya berjalan lancar demi terciptanya pemilu yang damai,” ungkap Walid.
Kegiatan Goes To Pesantren dihadiri Ketua KPU Minut Hendra Samuel Lumanauw, bersama anggota komisioner Rizky Pogaga, Ibnu Dali, Irene Buyung, Yardi Harun, Sekretariat KPU Minut serta PPK dan PPS Kecamatan Likupang Timur.
(vid/red)